Bola.net – Cristiano Ronaldo bukan hanya dikenal karena prestasinya di lapangan, tetapi juga karena gaya hidupnya yang glamor. Di balik itu semua, ada tim keamanan yang bekerja keras menjaga keselamatannya.

Salah satu mantan pengawal pribadinya, Hichman Bukhari, membagikan pengalamannya selama empat tahun bekerja dengan sang megabintang. Ia mengungkapkan berbagai aspek menarik dari pekerjaannya.

Mulai dari besaran gaji hingga tantangan yang dihadapi, Bukhari memberikan gambaran nyata tentang kehidupan di balik layar seorang superstar. Cerita ini membuka mata tentang pentingnya keamanan bagi tokoh publik.

Berikut adalah kisah lengkap dari Hichman Bukhari tentang pengalamannya menjaga Cristiano Ronaldo.

Pengawal Pribadi Ronaldo

Aksi Cristiano Ronaldo dalam laga Saudi Pro League antara Al Nassr vs Al Ittihad, Kamis (8/5/2025). (c) Al Nassr Official

Bukhari adalah seorang kontraktor militer swasta dan juga operator pengamanan khusus. Akun Instagram-nya kini diikuti lebih dari 127.000 orang.

Selama empat tahun, dia bertugas melindungi Cristiano Ronaldo dan keluarganya. Ini terjadi saat Ronaldo masih berseragam Real Madrid.

Bukhari menyebut bahwa dia menerima bayaran harian sebesar £850 (sekitar Rp18,85 juta) per hari saat bekerja untuk Ronaldo. Bila dihitung dalam setahun penuh, ia bisa meraup £221.000 atau lebih dari Rp5 miliar.

Ia sering terlihat mendampingi Ronaldo di berbagai acara penting. Perannya sangat krusial sebagai pengawal yang menjaga keselamatan sang bintang.

Ancaman yang Dihadapi

Selebrasi Cristiano Ronaldo di laga Portugal vs Denmark, Senin (24/03/2025) dini hari WIB. (c) AP Photo/Armando Franca

Meskipun Ronaldo adalah figur publik dengan popularitas tinggi, Bukhari menyatakan bahwa tingkat ancaman yang dihadapi relatif rendah. Tidak ada ancaman pembunuhan atau penculikan yang serius.

Namun, Bukhari tetap harus waspada terhadap penggemar yang terlalu antusias dan paparazzi yang mencoba mendekati Ronaldo. Situasi seperti ini memerlukan penanganan yang tepat.

“Profil keamanan Cristiano tidak berisiko tinggi karena orang-orang tidak ingin membunuhnya, dan dia tidak menerima ancaman pembunuhan,” ucap Bukhari dalam wawancara via Telecinco.

“Ancaman datang dari penggemar atau orang-orang yang ingin merampoknya,” lanjutnya.

Taktik Keamanan yang Digunakan

Kapten Portugal Cristiano Ronaldo mencoba melepaskan tembakan dalam laga semifinal Nations League melawan Jerman, Kamis, 4 Juni 2025. (c) AP Photo/Matthias Schrader

Dalam menjalankan tugasnya, Bukhari selalu memastikan memiliki informasi lengkap tentang lokasi yang akan dikunjungi, siapa saja yang hadir, serta jalur masuk dan keluar yang aman. Kesiapan ini penting untuk menghadapi situasi tak terduga.

Kemampuan untuk berpikir cepat dan tetap tenang dalam tekanan menjadi kunci sukses dalam pekerjaannya. Bukhari juga siap menggunakan senjata jika diperlukan.

“Kami selalu harus tahu ke mana kami pergi, siapa yang akan ada di sana, dan memiliki titik masuk dan keluar yang jelas, serta titik kontak,” jelas Bukhari.

“Kami harus selalu sadar bahwa hidup kami bisa berisiko. Kami harus bersedia melindungi seseorang, dan terkadang kami harus memberikan hidup kami untuk melindungi mereka.

“Jika saya harus menggunakan senjata, saya akan menggunakannya. Hal terpenting adalah memiliki kemampuan berpikir cepat, menyelesaikan masalah, dan tetap tenang dalam situasi sulit,” imbuhnya.

Hubungan dengan Ronaldo

Selebrasi Cristiano Ronaldo usai membobol gawang Al-Riyadh, Minggu (13/4/2025) (c) Al-Nassr Official

Selama bekerja bersama, Bukhari mengaku memiliki hubungan yang baik dengan Ronaldo. Ia menggambarkan sang bintang sebagai bos terbaik yang pernah dimilikinya.

Meskipun ada beberapa insiden kecil dengan paparazzi atau penggemar, tidak ada kejadian besar yang mengganggu tugasnya. Hubungan profesional yang harmonis membuat pekerjaannya lebih mudah.

“Dia adalah bos terbaik yang pernah saya miliki,” ungkap Bukhari.

“Kami memiliki hubungan yang baik. Bekerja dengannya tidak seperti bekerja dengan seseorang yang terancam pembunuhan atau penculikan. Kami mengalami beberapa insiden konyol dengan paparazzi atau penggemar gila, tetapi tidak ada yang besar,” tutupnya.

Sumber: Daily Mail